Untuk smartphone unibody atau backdoor yang tidak dapat dilepas, kebanyakan menggunakan Sim Tray di sisi samping handset. Dibutuhkan sim ejector untuk menusuk sim tray ini supaya keluar dari tempatnya.
Sim Tray atau wadah untuk simcard ini juga mengikuti perkembangan jaman. Misalnya saja ketika awal single sim, dual sim, hingga teknologi saat ini Hybrid Sim Tray. Apa itu coba?
Seperti terlihat pada gambar, Hybrid SIM Tray memungkinkan kita untuk memilih pada slot SIM 2 apakah mau dipasang simcard atau MicroSD. Sebenernya ini memaksa pengguna untuk memilih satu diantaranya, bukan simcard+MicroSD dalam satu waktu. Meskipun itu dapat dilakukan, tapi sudah masuk dalam kategori modding.
Tapi menurut mimin ini membantu banget, terutama untuk smartphone high-end yang bisanya membuang slot external card nah sekarang bisa diakali dengan Hybrid SIM Tray ini.
LancangKuning - Seperti yang kita ketahui memori internal dan eksternal merupakan tempat untuk menyimpan data-data berupa file ataupun aplikasi yang terdapat pada laptop, komputer, ataupun Hand Phone. Nah kali ini kami akan membahas pengertian atau penjelasan dari memori internal dan eksternal pada Hand Phone (HP). Mari langsung saja kita bahas apa itu memori internal dan eksternal pada HP.
Memori internal, adalah memori yang selalu tertempel atau tidak bisa dicabut dari perangkat, yang kebanyakan sudah berupa chip dan sudah terpasang di PCB. Dalam arti kata lain, memori ini sudah terpasang atau melekat secara permanen.
Memori eksternal, adalah memori portabel yang bias di cabut ataupun dilepas pasang sesuka hati. Contoh dari memori eksternal ini ada beberapa seperti SSD, harddisk, dan kartu memori.
Memori internal sendiri terbagi lagi menjadi dua yaitu:
Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
Core internal adalah memori khusus yang digunakan untuk menyimpan data-data dari email, kontak, aplikasi, dan sejenisnya. Mudahnya, core internal ini adalah memori khusus yang didesain khusus untuk menyimpan data-data dari operating system.
Core internal juga secara default juga tidak dapat diakses oleh pengguna, kecuali kalau pengguna sudah melakukan root.
Merupakan memori yang biasa kalian lihat saat sedang mengakses file manager. Internal utama, adalah memori khusus yang digunakan sebagai penyimpanan file-file dari pemakaian si pengguna. Seperti file video, foto atau gambar, game ataupun aplikasi-aplikasi lain, dan sejenisnya.
Nah, kalau kalian bingung mengapa memori internal HP terpotong atau ada file padahal kosong, itu karena sebagian sudah diambil atau sudah digunakan space-nya untuk core internal.
Jenis dari Memori Eksternal dan Internal
Jenis dari memori ini memiliki sifat non-volatile. Maksudnya, data tidak akan pernah hilang ketika perangkat dimatikan.
Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bandar Lampung
Walaupun begitu, perlu kita ingat juga bahwa masih ada kemungkinan data tersebut akan hilang sewaktu-waktu, ketika daya yang tersambung pada memori terputus secara tiba-tiba.
Perbedaan dari kedua memori tersebut ialah:
Mungkin kalian pernah mendengar istilah ROM. Entah itu dari internet, dari pelajaran computer, ataupun dari teman kalian.
Akan tetapi, apasih sebenarnya ROM yang kita dengar selama ini
Pada HP Android, biasanya mengarah kepada dua hal berikut:
Baca Juga : Tempat Wisata di Riau
Nah, sekarang kita lanjut mengenai perbedaannya dengan RAM:
Kesimpulan utama dari penjelasannya ialah
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan kepada teman-teman sekalian bila ada kesalahan kata ataupun kekurangan mohon dimaafkan terimakasih.(Mayor)